Archive for Oktober, 2012

Tugas Resume Struktur Kontrol

Struktur kontrol terdiri dari 2, yaitu : Percabangan dan Pengulangan

1. Percabangan
  • Statement-if
Menspesifikasikan sebuah statement (atau block dari code) yang akan dieksekusi jika dan hanya jika statement boolean bernilai true.
Form statement-if:
if( boolean_ekspresi )
statement;
atau
if( boolean_ekspresi ){
statement 1;
statement 2;
}
dimana, Boolean_ekspresi sama dengan boolean ekspresi atau boolean variabel.


  •  Statement if-else

Digunakan ketika kita akan mengeksekusi sebuah statement jika kondisinya true, dan statement yang lain jika berkondisi false.
Form statement if-else:
if( boolean_ekspresi ){
statement1;
statement2;
. . .
}
else{
statement3;
statement4;
. . .
}

 

  •   Statement-if-else if

statement pada klausa else dari sebuah blok if-else dapat menjadi struktur if-else yang lain.
Struktur ini memperbolehkan kita untuk membuat pilihan yang lebih kompleks.
Form statement if-else-else if:
if( boolean_ekspresi1 )
statement1;
else if( boolean_ekspresi2 )
statement2;
else
statement3;

 

  • Switch

Switch Memperbolehkan percabangan pada multiple outcomes.
Form statement-switch:
switch( switch_ekspresi ){
case case_pilihan1:
statement1;//
statement2;//blok 1
break;
case case_pilihan2:
statement1;//
statement2;//blok 2
break;
:
default:
statement1;//
statement2;//blok n
}


2. Perulangan

  • For

Digunakan untuk mengeksekusi code yang bernilai sama, berulang-ulang.
Form pengulangan-for:
for(InisialisasiEkspresi;KondisiPengulangan;StepEkspresi)
{
statement1;
statement2;
. . .
}
1. InisialisasiEkspresi : meninisialisasi variabel pengulangan.
2. KondisiPengulangan : membandingkan variabel pengulangan dengan nilai limit.
3. StepEkspresi : memperbarui variabel pengulangan.

 

  •  While

Pengulangan while
Merupakan statement atau blok dari statement yang diulang selama kondisinya sesuai.
Form pengulangan while:
while( boolean_ekspresi ){
statement1;
statement2;
. . .
}
statement didalam pengulangan while akan dieksekusi selama boolean_ekspresi bernilai true.

 

  • Do-while
  1.   Sama dengan pengulangan-while
  2.   Statement didalam pengulangan do-while akan dieksekusi beberapa kali selama kondisinya sesuai dengan ekspressi yang diberikan.
  3. Hal utama yang membedakan antara pengulangan while dan do-while:
  4. tatement didalam pengulangan do-while loop setidaknya dieksekusi satu kali.

Form pengulangan-do-while:
do{
statement1;
statement2;
. . .
}while( boolean_ekspresi );

TUGAS RESUME MENDAPATKAN INPUTAN DARI KEYBOARD

MENDAPAT INPUTAN DARI KEYBOARD

1.Menggunakan class BufferedReader melalui console
Caranya :
• Menambahkan baris code ini pd awal source code :
Import java.io.*;

• Menambahkan statement ini :
BufferedReader dataIn = new
BufferedReader ( new InputStreamReader System.in ) ):

• Deklarasikan variable sementara String untuk mendapatkan input,
Dan menjalankan perintah readLine() untuk mendapatkan input dari keyboard.
Dengan menuliskan try-catch dalam blok :
try {
String temp = dataIn.readLine() ;
}
Catch ( IOException e ) {
System.out.println (“Error in getting input”);
}

2.Menggunakan class JOptionPane melalui GUI (Graphical User Interface)

• Menambahkan baris code ini pd awal source code :
Import javax.swing.*;

• Menambahkan statement ini :
String name;
name = JOption.showInputDialog (“Please enter your name”) ;

Tugas Resume Operator

OPERATOR JAVA

1. Operator Aritmatika

(+) -> Op1+Op2 = Menjumlahkan op1 dan op2
(*) -> Op1*Op2 = Mengalikan op1 dengan op2
(/) -> Op1/Op2 = Membagi op1 dengan op2
(%) -> Op1%Op2 = Menghitung sisa pembagian op1 dengan op2
(-) -> Op1-Op2 = Mengurangi op2 dari op1

2. Operator Increment dan Decrement

(++) > op++ = Menaikkan op dgn 1, evaluasi sebelum increment
(++) > ++op = Menaikkan op dgn 1, evaluasi sesudah increment
(–) > op– = Menurunkan op dgn 1, evaluasi sebelum decrement
(–) > –op = Menurunkan op dgn 1, evaluasi sesudah decrement

3. Operator Relasi
“Operator relasi digunakan untuk membandingkan beberapa nilai dan menentukan hubungan antara nilai-nilai”

• Op1 > op2 : op1 lebih besar dari pada op2
• Op1 >= op2 : op1 lebih besar atau sama dengan dari pada op2
• Op1 < op2 : op1 lebih kecil dari pada op2
• Op1 <= op2 : op1 lebih kecil atau sama dengan dari pada op2
• Op1 == op2 : op1 sama dengan op2
• Op1 != op2 : op1 tidak sama dengan op2

4. Operator Logika

• &&(logical) dan &(boolean logical) AND
“Jika salah satu input False maka output False”
• || (logical) dan | (boolean logical) inclusive OR
“Jika salah satu input True maka output False”
• ^ (boolean logical exclusive OR)
“Jika input bernilai sama maka output False, dan jika salah satu input True maka
output True”
• ! ( logical NOT)
“Jika input True maka output False, dan jika input False maka output True”

5. Operator Kondisi (?:)
Exp1?Exp2:Exp3

Exp1 = Kondisi
Exp2 = Statement yang berlaku jika kondisi bernilai benar
Exp3 = Statement yang berlaku jika kondisi bernilai salah